Pages

TERTULIS UNTUKMU

Selasa, 06 Desember 2016

Entah kenapa waktu itu aku terpikirkan menulis puisi seperti ini. Jika tidak salah puisi ini aku tuliskan untuk seseorang, pastinya berharga. Namun seperti biasa aku yang lemah terkadang tak mampu berbuat apa-apa. Sehingga aku hanya diam seraya berdo'a. Padahal aku tau tanpa berusaha semuanya itu sia-sia. Ya inilah aku lelaki penakut, tak tau cara membuatnya nyaman. Biarkan ini kan jadi penyesalan. Aku ingat di puisi ini usiamu mulai menginjak 17 tahun.


Dalam Do'a dan Diam 



Aku mencintaimu dalam do'a
Karna kesadaran
Ucapku masih hina untuk kau dengar 
Dan hanya do'aku yang tak terhinakan

Aku mencintaimu dalam diam
Karna ketahu dirian
Tingkahku masih sukar buatmu nyaman 
Dan hanya dengan diam kau merasa tenang

Aku mencintaimu dalam kesederhanaan 
Hanya dalam do'a dan diam.

Karawang, Maret 2015

*sumber gambar : google

INTRO

Senin, 05 Desember 2016


Hasil gambar untuk Interlude music

2 puisi karyaku adalah pembuka untuk blog yang terlampau sederhana ini. Mungkin karna aku terlalu malas mengeditnya juga karna aku tidak bisa mengedit atau mempercantiknya.

SAJAK ANGIN

SAJAK ANGIN




Angin ialah perlambang bahwa kita dapat jelajahi alam.
Mengudara ke segala penjuru kehidupan,
Tanpa batas kasta dan budaya.
Tak perlu merasa takut,
Karna angin mengalir bersama takdir.

Apa yang ada ketika pagi ?

Sabtu, 03 Desember 2016

Apa yang ada ketika pagi ?


Ada harapan, yang diembuskan fajar. Bersama embun dan keyakinan.
Ada kisah, yang akan kita cipta.
Ditemani mentari dan sinarnya
Ada bahagia, saat burung bersautan
Melagukan nyanyian pagi